Bisnismu Tidak Punya Legalitas? Ada Risiko yang Mengintai
Setiap harinya, lebih dari 20.000 startup enthusiast mendapat insight terkini seputar startup dan teknologi lewat newsletter kami. Kamu juga bisa berlangganan gratis sekarang.
Mungkin semua setuju, mengurus apa-apa yang berkaitan sama hukum hampir selalu ribet. Saya baru minggu lalu memperpanjang SIM, dan prosesnya cukup lama dan njelimet.
Kalau mengurus badan legalitas untuk usaha? Pastinya lebih ribet lagi. Tapi kalau tidak diurus, kamu bakal menemui keribetan yang lebih serius di masa mendatang. Seperti apa ya? Simak rangkumannya di bawah.
By the way, ketinggalan keseruan hari pertama PDC’21 Virtual kemarin? Masih ada sesi-sesi yang tidak kalah seru di hari kedua. Kamu bisa dapatkan tiketnya—dan akses ke semua rekaman video PDC’21 Virtual selama dua minggu—di sini.
HIGHLIGHT
Berbagai risiko yang mengintai kalau bisnismu tidak dilindungi legalitas badan usaha
Tidak cukup hanya mendirikan badan usaha dan badan hukum saja, ada banyak dokumen legal yang mesti dibuat saat kamu mendirikan bisnis. Mulai dari akta pendirian, SK Kemenkumham, dan macam-macam.
Tentu saja, badan usaha yang tidak mengantongi izin melanggar peraturan di Indonesia. Sialnya lagi, kamu bakal menemui banyak kendala:
- Tidak dilindungi hukum: tidak menutup kemungkinan kegiatan usaha di pertengahan jalan diberhentikan secara tiba-tiba, atau dibekukan oleh instansi terkait. Dengan legalitas, pelaku usaha akan lebih aman menjalankan usaha.
- Sulit dapat pendanaan: tentu saja kamu akan kesulitan mencari suntikan dana, baik dari investor ataupun bank. Sebab, pihak-pihak pemilik dana tidak mau memberikan dana ke perusahaan yang legalitasnya belum jelas.
Ingin tahu macam-macam risiko lainnya? Kamu bisa baca tulisan Rieke Caroline di Tech in Asia Indonesia.
Kelanjutan ambisi super app AirAsia: cari pendanaan terbaru
Baru beberapa hari yang lalu kita membahas soal rencana AirAsia merambah ke bisnis ride-hailing, kali ini ada kabar dari AirAsia yang rumornya tengah menggalang pendanaan terbaru sebesar US$300 juta (Rp4,3 triliun).
- Untuk memperkuat bisnis digital: pendanaan ini kabarnya dimaksudkan untuk memperkuat lini bisnisnya yang bernama AirAsia Digital.
- Masih dalam tahap diskusi: hingga saat ini, AirAsia masih dalam tahap pembicaraan dengan calon investor. Belum ada kepastian apakah bakal melanjutkan rencana ini atau tidak.
- Baca juga: daftar lengkap lini bisnis yang dimiliki AirAsia dalam ambisi mereka menjadi super-app.
Selengkapnya tentang kabar pendanaan ini bisa kamu baca di situs Tech in Asia Indonesia.
ARTIKEL PREMIUM PILIHAN
Setiap bulannya pemilik akun gratis Tech in Asia Indonesia berkesempatan untuk membaca satu artikel premium pilihan kami. Baca gratis artikel di bawah atau lihat artikel premium lainnya.
Cara Kopi Kenangan Berkembang Pesat dan Tetap Profit di Tahun 2019
Selama dua tahun terakhir, Kopi Kenangan berkembang pesat baik dari segi jumlah gerai maupun pendapatan, termasuk di masa pandemi tahun 2020 lalu.
Baca gratis di sini (khusus pengguna terdaftar).
DAILY DIGEST
Valuasi terbaru dari developer Clubhouse mencapai US$ 4 miliar
- Alpha Exploration Co. selaku developer aplikasi Clubhouse saat ini sedang melakukan upaya penggalangan dana terbaru.
- Nilai valuasi perusahaan tersebut dikabarkan mencapai US$4 miliar (sekitar Rp58 triliun) dalam penggalangan dana ini.
- Popularitas Clubhouse memang melonjak sejak tahun 2020 silam setelah sejumlah tokoh industri teknologi menggunakan platform tersebut.
Tiktok luncurkan fitur caption otomatis
- TikTok meluncurkan fitur caption otomatis yang saat ini tersedia dalam bahasa Inggris dan Jepang.
- Penambahan fitur ini diharapkan membuat konten video di TikTok dapat dinikmati oleh pengguna disabilitas.
Canva raih pendanaan senilai Rp1 triliun
- Penerimaan modal seri lanjutan senilai US$71 juta (Rp1 triliun) ini menggelembungkan valuasi Canva hingga mencapai US$15 miliar (atau setara Rp217 triliun).
- Menurut laporan Fortune, total pendanaan yang telah diterima oleh startup ini telah mencapai US$390 juta atau Rp5,6 triliun.
EVENT MENDATANG
- AI Executive Talks: Transform your Business Performance with Conversational AI | 20 April 2021
Kamu business leader dan ingin belajar lebih dalam tentang pentingnya chatbot untuk perkembangan bisnis? Pelajari selengkapnya lewat acara ini. Reservasi gratis di sini.
LOKER MINGGU INI
- Head of Performance Marketing (Rata), Jakarta
- Lead Architect – Bobo Cabin Project (Bobobox Indonesia), Bandung
- UX Engineer (Pintap), Jakarta
- Product Manager (Cakap), Jakarta
- Data Engineer (Kompas Gramedia), Jakarta
Enggak perlu baca lewat situs web kok. Kami kirim langsung ke inbox kamu setiap harinya. Langganan newsletter sekarang.
(Diedit oleh Iqbal Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di id.techinasia.com